• Breaking News

    Panduan dan Tutorial Lengkap serta Materi Pelajaran di Mulyono Blog. Konten Terlengkap dan Terpercaya

    Jumat, 14 Oktober 2011

    Penamaan Senyawa Aromatis

    Halaman ini menjelaskan penamaan beberapa senyawa aromatis. Senyawa aromatis adalah senyawa yang mengandung cincin benzene. Dianggap anda telah mengerti tentang penamaan rantai karbon (dibahas dibagian sebelumnya)
    Penamaan senyawa aromatis tidak secara langsung seperti pada rantai karbon. Seringkali lebih dari satunama dapat diterima dan tidak langka jika nama lama masih digunakan.
    Latar Belakang
    Cincin Benzene
    Semua senyawa aromatis berdasarkan benzen, C6H6, yang memiliki enam karbon dan simbol sebagai berikut:
    Setiap sudut dari segienam memiliki atom karbon yang terikat dengan hidrogen.
    Fenil
    Ingat bahwa anda mendapatkan metil , CH3, dengan mengingkkirkan sebuah hidrogen pada metan, CH4.
    Dan anda mendapatkan Fenil , C6H5, dengan menghilangkan sebuah hidrogen dari benzen, C6H6. Seperti metil atau etil , Fenil selalu terikat pada yang lain.
    Golongan aromatik dengan suatu golongan terikat pada cincin benzen.
    Kasus dimana penamaan didasarkan pada benzen
    Klorobenzen
    Ini merupakan contoh sederhana dimana sebuah halogen terikat pada cincin benzen. Penamaan sudah sangat jelas.
    Penyederhanaannya menjadi C6H5Cl. Sehingga anda dapat (walau mungkin  tidak!) menamainya fenilklorida. Setiap kalo anda menggambar cincin benzen dengan sesuatu terikat padanya sebenarnya anda menggambar fenil. Untuk mengikat sesuatu anda harus membuang sebuah hidrogen sehingga menghasilkan fenil.
    Nitrobenzen
    Golongan nitro, NO2, terikat pada rantai benzen.
    Formula sederhananya C6H5NO2.
    Metilbenzen
    Satu lagi nama yang jelas. Benzen dengan metil terikat padanya. Golongan alkil yang lain juga mengikuti cara penamaan yang sama.Contoh, etilbenzen. Nama lama dari metilbenzen adalah toluen, anda mungkin masih akan menemui itu.
    Formula sederhananya C6H5CH3.
    (Klorometil)benzen
    Variasi dari metilbensen dimana satu atom hidrogen digantikan dengan atom klorida. Perhatikan tanda dalam kurung,(klorometil) . Ini agar anda dapat mengerti bahwa klorin adalah bagian dari metil dan bukan berikatan dengan  cincin.
    Jika lebih dari satu hidrogen digantikan dengan klorin, penamaan akan menjadi (diklorometil)benzene atau (triklorometil) benzen. Sekali lagi perhatikan pentingnya tanda kurung.
    asam benzoik (benzenecarboxylic acid)
    Asam benzoik merupakan nama lama, namun masih umum digunakan -lebih mudah diucapkan dan ditulis. Apapun sebutannya terdapat asam karboksilik, -COOH, terikat pada cincin benzen.

    Kasus dimana penamaan berdasarkan Fenil


    Ingat bahwa golongan fenil adalah cincin benzen yang kehilangan satu atom karbon – C6H5.

    fenilamine
    Fenilamin adalah amin primer yang mengandung  -NH2 terikat pada benzen.
    Nama lama dari fenilamin adalah anilin, dan anda juga dapat menamakanya  aminobenzene.
    fenileten
    Molekul eten dengan fenil berikatan padanya. Eten adalah rantai dengan  dua karbon dengan ikatan rangap. Karena itu fenileten berupa:
    Nama lamanya Stiren -monomer dari polystyren.
    feniletanon
    Mengandung rantai dengan dua karbon  tanpa ikatan rangkap. Merupakan golongan  adalah keton sehingga ada C=O pada bagian tengah. Terikat pada rantai karbon adalah fenil.
    feniletanoat
    Ester dengan dasar asam etanoik. Atom hidrogen pada  -COOH digantikan dengan golongan fenil.
    fenol
    Fenol memiliki  -OH terikat pada benzen sehingga formulanya menjadi  C6H5OH.
    Senyawa Aromatik dengan lebih dari suatu golongan terikat pada cincin benzen.
    Menomori cincin
    Salah satu golongan yang terikat pada cincin diberi nomor satu.
    Posisi yang lain diberi nomor 2 sampai 6. Anda dapat menomorinya searah atau berlawanan arah dengan jarum jam. Sehingga menghasilkan nomor yang terkecil. Lihat contoh untuk lebih jelas
    Contoh:
    Menambah atom klorin pada cincin
    Lihat pada senyawa berikut:
    Semuanya berdasar pada metilbenzen dan dengan itu metil menjadi nomor 1 pada cincin.
    Mengapa  2-Klorometilbenzen dan bukan 6-klorometil benzen? Cincin dinamai searah jarum jamdalam kasus ini karena angka 2 lebih kcil dari angka 6.
    asam 2-hidrobenzoik
    Juga disebut sebagai asam 2-hidroksibenzenkarbolik. Ada  -COOH terikat pada cincin dan karena penamaan berdasarkan benzoik maka golongan benzoik menjadi nomor satu. Pada posisi disampingnya terdapat hidroksi -OH dengan nomor 2.
    asam benzene-1,4-dikarboksilik
     “di” menunjukkan adanya dua asam karboksilik dan salah satunya berada diposidi 1 sedangkan yang lainnya berada pada posisi nomor 4.
    2,4,6-trikloofenol
    Berdasarkan dengan fenol dengan -OH terikat pada nomor 1 dari rantai karbon dan klorin pada posisi nomor 2,4 dan 6 dari cincin karbon.
    2,4,6-triklorofenol adalah antiseptik terkenal  TCP.
    metil 3-nitrobenzoat
    Nama ini merupakan nama yang akan anda temui pada soal-soal latihan me-nitrat-kan cincin benzen.
    Dari namanya ditunjukkan bahwa metil 3-nitrobenzoat merupakan golongan ester (akhiran oat). Dan metil tertulis terpisah.
    Ester ini berdasarkan asam T, asam 3-nitrobenzoik   -dan kita mulai dari sana.
    Akan ada cincin benzen dengan  -COOH pada nomor satu dari cincin dan nitro pada nomor 3. untuk menghasilkan ester sebuah hidrogen pada  -COOH  degantikan dengan metil.
    Metil 3-nitrobenzoat menjadi: