• Breaking News

    Panduan dan Tutorial Lengkap serta Materi Pelajaran di Mulyono Blog. Konten Terlengkap dan Terpercaya

    Minggu, 24 April 2011

    Sifat Koligatif Larutan Elektrolit

    Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa larutan elektrolit di dalam pelarutnya mempunyai kemampuan untuk mengion. Hal ini mengakibatkan larutan elektrolit mempunyai jumlah partikel yang lebih banyak daripada larutan non elektrolit pada konsentrasi yang sama
    Contoh:
    Larutan 0.5 molal glukosa dibandingkan dengan iarutan 0.5 molal garam dapur.
    - Untuk larutan glukosa dalam air jumlah partikel (konsentrasinya) tetap, yaitu 0.5 molal.
    - Untuk larutan garam dapur: NaCl(aq) --> Na+ (aq) + Cl- (aq) karena terurai menjadi 2 ion, maka konsentrasi partikelnya menjadi 2 kali semula = 1.0 molal.

    Yang menjadi ukuran langsung dari keadaan (kemampuannya) untuk mengion adalah derajat ionisasi.
    Besarnya derajat ionisasi ini dinyatakan sebagai:

    a = jumlah mol zat yang terionisasi/jumlah mol zat mula-mula
    Untuk larutan elektrolit kuat, harga derajat ionisasinya mendekati 1, sedangkan untuk elektrolit lemah, harganya berada di antara 0 dan 1 (0 < a < 1).
    Atas dasar kemampuan ini, maka larutan elektrolit mempunyai pengembangan di dalam perumusan sifat koligatifnya.
    1. Untuk Kenaikan Titik Didih dinyatakan sebagai:
    DTb = m . Kb [1 + a(n-1)] = W/Mr . 1000/p . Kb [1+ a(n-1)] 
    n menyatakan jumlah ion dari larutan elektrolitnya.
    2. Untuk Penurunan Titik Beku dinyatakan sebagai:
    DTf = m . Kf [1 + a(n-1)] = W/Mr . 1000/p . Kf [1+ a(n-1)]
    3. Untuk Tekanan Osmotik dinyatakan sebagai:
    p = C R T [1+ a(n-1)]
    Contoh:
    Hitunglah kenaikan titik didih dan penurunan titik beku dari larutan 5.85 gram garam dapur (Mr = 58.5) dalam 250 gram air ! (bagi air, Kb= 0.52 dan Kf= 1.86)
    Jawab:
    Larutan garam dapur, NaCl(aq) --> NaF+ (aq) + Cl- (aq)
    Jumlah ion = n = 2.

    DTb = 5.85/58.5 x 1000/250 x 0.52 [1+1(2-1)] = 0.208 x 2 = 0.416oC
    DTf = 5.85/58.5 x 1000/250 x 0.86 [1+1(2-1)] = 0.744 x 2 = 1.488oC
    Catatan:
    Jika di dalam soal tidak diberi keterangan mengenai harga derajat ionisasi, tetapi kita mengetahui
    bahwa larutannya tergolong elektrolit kuat, maka harga derajat ionisasinya dianggap 1.